Dunia percetakan mengalami perubahan seiring berkembangnya digital printing. Salah satu keunggulan dari digital printing adalah proses yang cepat dan tanpa minimal order. Berbeda dengan percetakan offset yang mengharuskan konsumen untuk memesan dengan minimal order, misalnya saja untuk kop surat sebanyak 1 rim (500 lembar). Namun, keunggulan digital printing tidak lantas mematikan usaha percetakan, karena memiliki target pasar yang berbeda. Perusahaan besar tentunya membutuhkan jasa cetak offset untuk mendapatkan harga atau biaya produksi yang lebih murah.

Percetakan tidak terlepas dari bahan utama yaitu kertas. Ada berbagai macam kertas yang biasa digunakan dalam dunia cetak offset. Berikut ini beberapa jenis kertas yang umum dipakai untuk mencetak.




1. Kertas Art Paper

Art paper atau yang biasa disebut dengan kertas konstruk adalah salah satu jenis kertas yang mempunyai permukaan licin. Jenis kertas ini juga umum digunakan dalam digital printing. Digunakan untuk mencetak brosur, tiket, buku, flyer, pamflet dan lainnya. Ketebalan kertas atau gramatur yang biasa digunakan, yaitu 100 gsm, 120 gsm, dan 150 gsm.

2. Kertas Art Carton

Art carton ini sama persis teksturnya, licin dan sedikit mengkilap. Hanya berbeda pada ketebalannya saja. Umum digunakan untuk kartu nama, piagam, cover buku, map, katalog atau name tag. Dunia digital printing juga menggunakan kertas ini dalam proses produksinya. Ketebalan kertas atau gramatur yang biasa digunakan, yaitu 210 gsm, 260 gsm, dan 310 gsm.

3. Kertas Ivory

Jenis kertas ini hampir sama dengan kertas art carton, baik dalam ketebalan maupun kehalusan permukaannya. Perbedaannya permukaan halus pada kertas ivory hanya ada di satu sisi saja. Sedangkan untuk sisi yang lain tanpa coating. Kertas ini sangat cocok bagi Anda yang ingin cetak paper bag atau dus-dus kosmetik. Untuk gramaturnya Anda tinggal memilih disesuaikan kebutuhan mulai dari 400 gsm, 310 gsm, 250 gsm, 230, gsm, dan yang terendah 210 gsm.

4. Kertas Dupleks

Kertas jenis ini mempunyai warna berbeda di dua permukaannya. Di satu sisi berwarna putih, sedangkan sisi lain berwarna abu-abu. Biasanya kertas dupleks ini banyak digunakan bagi Anda yang ingin mencetak dus pembungkus makanan atau obat-obatan. Anda bisa memilih gramatur yang disediakan, yaitu 500 gsm, 450 gsm, 400 gsm, 350 gsm, 310 gsm, 270 gsm, dan 250 gsm.

5. Kertas HVS

Untuk kertas yang satu ini tentunya sudah banyak orang yang mengetahuinya. Sebab kertas HVS adalah jenis kertas populer yang biasa digunakan untuk mencetak isi buku atau fotocopy. Permukaannya yang kasar membuat kertas HVS ini lebih sering digunakan banyak orang. Gramatur kertas yang bisa Anda pilih mulai dari 60 gsm yang terendah, 70 gsm, 80 gsm, hingga 100 gsm.

6. Kertas Samson Kraft

Kertas ini cukup kreatif sebab dihasilkan dari proses daur ulang. Tak heran jika warna dari kertas ini coklat. Biasanya kertas samson kraft sering digunakan untuk membuat paper bag atau bungkus yang lain. Ada dua gramatur yang sering digunakan, yaitu 70 gsm dan 80 gsm.

7. Kertas BW

Kertas BW adalah jenis kertas untuk thanks card yang sangat populer. Jenis kertas inilah yang lebih variatif. Sebab selain permukaannya bertekstur, warna yang disediakan pun cukup banyak. Disamping itu, kertas BW adalah kertas tebal untuk print berbagai macam kebutuhan percetakan seperti kartu nama atau sertifikat. Anda bisa memilih salah satu gramatur yang disediakan mulai dari 250 gsm, 220 gsm, atau 160 gsm.

8. Kertas Concorde

Kertas Concorde adalah sebuah kertas banyak digemari oleh perusahaan dan anak kuliah. Kertas ini memiliki 2 jenis gramatur kertas yaitu 120 gsm dan 250 gsm. dengan ketebalan ini, kertas concord sangat cocok untuk membuat Kartu Nama, Undangan dan Sertifikat. Ditambah lagi, kertas ini memiliki tekstur bergelombang horisontal yang untuk dan berbeda dari kertas lainnya. Kertas Concorde bisa di beli di hampir semua toko buku atau bisa membelinya secara Online di Tokopedia, Shopee atau Bukalapak.

9. Kertas Splendorgel

Kertas Splendorgel adalah sebuah kertas hardcover Premium yang memiliki tektur halus dan berwarna putih terang. Kertas ini sering digunakan untuk mencetak Company Profile, Booklet, Photobook, Kartu Nama dan lainnya. Harga kertas ini tergolong mahal, Jika ingin mencetak untuk kebutuhan yang premium kertas ini bisa dijadikan pilihan yang sempurna.

10. Kertas Linen Jepang

Kertas Linen Jepang adalah sebuah kertas yang memiliki tekstur yang unik. Jika dilihat dari dekat. Kertas ini memiliki permukaan yang menyerupai simbol #. Dikarenakan teksturnya yang unik, kertas ini sering digunakan untuk kebutuhan mencetak sertifikat, undangan atau kartu nama. Ketebalan atau gramatur yang dimiliki oleh kertas ini adalah 230 gsm sehingga cukup tebal untuk di gunakan. Sebagai tambahan, kertas Linen Jepang tidak bisa dilaminasi dikarenakan teksturnya jika berencana untuk laminasi kertas mungkin menggunakan jenis kertas cetak lainnya adalah pilihan yang lebih tepat.

11. Kertas Yellow Board

Karena kertas yellow board yang cukup tebal, maka membuat kertas ini banyak digunakan sebagai rangka sebuah undangan jenis hard cover. Kelemahan dari kertas ini adalah tidak bisa dicetak di percetakan offset. Tak heran jika kemudian kertas ini perlu dilapis dengan kertas art paper atau dupleks saat pencetakan. Beberapa gramatur yang bisa Anda pilih adalah YB 40 dan TB 30.

12. Kertas Fancy Paper

Keunikan dari kertas ini mempunyai banyak ragam, baik karakteristik, jenis maupun warnanya. Tak heran jika kertas ini sering digunakan untuk membuat sebuah undangan pernikahan. Beberapa jenis dari kertas fancy paper adalah jasmine, hawai, millennium, java emboss, dan masih banyak lagi. gramatur yang disediakan pun cukup beragam, yaitu 300 gsm, 220 gsm, 100 gsm, dan 80 gsm. Anda tinggal memilih salah satunya.

13. Kertas Corrugated

Kertas ini mempunyai ciri bergelombang pada permukaannya dan berwarna coklat. Biasanya kertas corrugated ini digunakan sebagai dus mi instan, dus komputer, dan sebagainya. Seperti halnya kertas yellow board, kertas ini membutuhkan kertas lain jika perlu dicetak di percetakan murah.

14. Kertas NCR

Kertas NCR atau yang biasa disebut dengan Carbonless paper, adalah sebuah jenis kertas printing yang tipis dan memiliki karakter seperti HVS. Kertas ini memiliki 2 lapisan unik yang tidak dapat ditemukan di jenis kertas lainnya, Yaitu Color Transfer dan Color Receiver. Sisi yang yang mengirimkan gambar memiliki kandungan microcapsule pada permukaanya. Untuk menggukana kertas ini, Letakan kertas yang berjenis color transfer di atas kertas yang berjenis color receiver. Pada saat diberi tekanan dengan menulisnya dari atas, microcapsule ini akan pecah kelapisan bawah sehinga terbentuklah sebuah image atau teks.Kertas NCR memiliki beberapa jenis warna seperti Putih, Merah, Hijau, Kuning Biru. Gramatur kertas yang dimiliki kertas NCR ini cukup tipis yaitu 60 gsm. 

Itulah beberapa jenis kertas yang umum dipakai dalam dunia percetakan. Semoga artikel ini menambah wawasan kita.